Warnai Gaya Hidup Tampil Trendy dengan Gaya Lokal Produk Sustainable Fashion ala Brand Indonesia

Tampil secara menarik dan nyaman dalam berbagai kesempatan tentu menjadi salah satu unsur yang dipertimbangkan oleh setiap orang dalam berpakaian bukan? Butuh waktu bagi kita untuk memikirkan dalam memadupadankan style seperti apa yang akan digunakan untuk pergi keluar rumah. Apakah mau tampil dengan perpaduan warna monokrom, pastel, atau pun tema warna lainnya. Nah, perilaku tersebut ternyata juga didukung dengan survei yang dilakukan oleh Marks & Spencer’s Shwopping Campaign lho guys, hasil survei yang dilakukan menunjukkan bahwa rata-rata waktu yang dibutuhkan wanita untuk memilih pakaian mereka di pagi hari adalah 17 menit. Jika dalam sehari rata-rata yang diperlukan wanita untuk memilih pakaian adalah 17 menit, artinya dalam setahun mereka membutuhkan empat hari non-stop untuk dapat memutuskan seperti apa padu padan pakaian mereka setiap harinya. Sedangkan, pria membutuhkan waktu rata-rata sekitar 13 menit untuk menentukan busana yang akan digunakan olehnya.

Tahu ngga, ternyata bagaimana cara kita memadupadankan pakaian kita tersebut setiap harinya akan berpengaruh juga bagaimana kita turut mendukung sustainabilitas lingkungan di dunia lho! Berkembangnya ilmu pengetahuan saat ini membuat kita mengenal istilah-istilah baru dalam mengkategorikan jenis-jenis pakaian yang kita gunakan. Baik yang patut kita dukung dan kenakan, maupun juga yang harus kita hindari dan minimalisasi penggunaannya. Nah, istilah tersebut adalah fast fashion & sustainable fashion. Apa sih maksud istilah tersebut? Yuk, kita simak bersama!

1. Fast Fashion

Istilah Fast Fashion tentu sudah tidak asing di telinga kita bersama. Hal tersebut adalah proses dimana industri tekstil memproduksi berbagai model fashion yang silih berganti dalam waktu yang sangat singkat dengan jumlah banyak dan cepat demi memenuhi permintaan pasar. Seperti misalnya suatu brand akan memproduksi pakaian secara massif untuk menyesuaikan trend pada musim-musim tertentu tiap beberapa bulan.

2. Sustainable Fashion

Berbeda dengan fast fashion, sustainable fashion adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan produk, proses, aktivitas, dan pelaku yang dilakukan oleh industri tekstil untuk mencapai industri fashion yang netral karbon. Apa sih maksud dari netral karbon? Nah, netral karbon adalah bahan bakar energi atau sistem energi yang tidak memiliki emisi gas rumah kaca atau jejak karbon. Sehingga, tujuan dari sustainable fashion ini adalah bagaimana membuat kehidupan di dunia ini jauh lebih baik lagi kedepannya dengan turut peduli dalam melestarikan lingkungan dengan baik.

Nah, di antara dua jenis fashion tersebut, tentu kita berpikir untuk menggunakan produk yang mana sih supaya bisa turut mendukung keberlangsungan kehidupan di dunia ini. Tentunya, jawabannya adalah sustainable fashion. Kita harus mulai menggunakan dan mendukung gaya berpakaian dengan konsep sustainable fashion dibandingkan menggunakan style berpakaian yang mengandung unsur fast fashion karena hal tersebut justru akan memberikan banyak sekali dampak negatif, seperti degradasi lingkungan, perubahan iklim, dan eksploitasi pekerja.

Namun sayangnya, pada praktiknya sebenarnya tidak ada fashion yang 100% berkelanjutan. Kenapa? karena secara sederhana pakaian akan perlu dicuci setiap setelah pemakaian. Sebagian besar pakaian yang beredar di pasaran berbahan dasar plastik. Dimana mencuci pakaian dapat melepaskan serat mikro (microfibers). Artinya serat mikro plastik tersebut akan mengalir di air hingga berakhir ke sungai atau lautan yang akan membahayakan ekosistem di dalamnya. Walaupun tidak mampu 100% mengaplikasikan fashion yang berkelanjutan, tetapi tidak perlu khwawatir, kita tetap perlu berusaha semaksimal mungkin untuk mengimplementasikan dengan sebisa kita. Dengan perkembangan ilmu pengetahuan, tentunya akan ada solusi agar kita mampu menggunakan produk-produk yang sustainable merawat lingkungan kedepannya.

Wah, setelah mengetahui bahwa waktunya kita beralih menggunakan style pakaian yang bersifat sustainable fashion, sekarang tentu kita perlu tahu bukan bagaimana nih cara kita dapat menggunakan produk-produk sustainable fashion? Melalui blog kali ini, aku akan berbagi informasi kepada teman-teman semuanya terkait brand-brand fashion Indonesia yang memproduksi produk mereka dengan berorientasi sustainable fashion. Yuk, guys dicatat dan sama-sama kita bergaya stylish secara trendy dengan bangga menggunakan pakaian sustainable fashion!

1. Sukkha Citta

Brand Sukkha Citta dengan tagline “on a mission to change lives, from farm to closet” merupakan brand sustainable fashion yang telah berdiri sejak 2016. Pada awalnya, brand ini hanya membuat kerajinan dan craft. Nah, seiring perkembangan waktu, Sukkha Citta merambat sektor pakaian. Apa sih yang unik dari brand ini? Jadi, brand sustainable fashion ini pembuatan bajunya itu melibatkan perajin yang didominasi oleh perempuan, lho! Serta, sesuai tagline mereka, mereka menanam sendiri bahan kapas untuk nantinya diproduksi menjadi pakaian, lho! Tak kalah menarik, bagaimana mereka menciptakan warna dari pakaian juga menggunakan bahan alami non-kimia, seperti misalnya dengan berasal dari buah-buahan.

2. Cinta Bumi Artisans

Wah, dari namanya aja sudah sangat mendukung go green banget ngga sih brand ini? Yap, brand ini juga dapat teman-teman jadikan pilihan dalam mendukung sustainable fashion untuk berpenampilan trendy! brand yang ramah lingkungan ini menghadirkan banyak sekali produk pakaian yang menarik. Nah, kalau teman-teman perhatikan, motif brand ini itu memiliki khas, yaitu umumnya bermotif daun-daunan dan juga hewan. Cara brand ini mendukung sustainable fashion yaitu dengan pembuatannya dengan cara trasional menggunakan kayu dan kulit pohon mulberry dan melibatkan pengrajin yang ada di Bali! Cocok banget untuk dijadikan pilihanmu dalam mendukung sustainable fashion!

3. Cottonink

Setelah sebelumnya kalau Cinta Bumi Artisans umumnya produknya menggunakan warna-warna calm, brand kali ini cocok untuk kami yang suka menggunakan pakaian cerah dengan motif beragam! Yap, brand Indonesia yang telah lahir sejak 2008 dengan nama Cottonink ini juga cocok banget untuk kamu tampil trendy dengan tentunya mendukung sustainable fashion. Menarik banget ngga sih style-nya? Cocok banget digunakan hang out bersama teman.

4. Kana Goods

Brand yang menghadirkan nuansa berpakaian calm udah. Yang bernuansa warna-warna cerah? Juga udah. Nah, selanjutnya kalau kamu pecinta warna biru, kira-kira ada ngga ya brand pakaian yang menjual produk yang mendukung sustainable fashion dengan menghadirkan produk-produk bernuansa biru? Jawabannya ada banget, brand Kana Goods cocok untuk kamu yang menyukai warna biru, lho! Bahan pewarna kain yang mereka gunakan yaitu dengan menggunakan tanaman indigofera yang sudah pasti ramah lingkungan dan juga aman untuk digunakan. Desain pakaiannya juga tentu ngga kalah menarik dan siap untuk membuat kita berpakaian secara trendy untuk keluar rumah!

Nah, empat brand lokal di atas merupakan salah satu contoh cara kita bersama yang dapat digunakan sebagai pilihan dalam berpakaian dengan tujuan turut mendukung sustainable fahion! Tentu padupadan berpakaian kita jauh lebih unik dan menarik dengan tetap tampil modis dan trendy. Ngga ada alasan lagi untuk kita tidak mendukung dan tidak menggunakan sustainable fashion dong tentunya. Apalagi, banyak brand lokal yang mengedepankan unsur tersebut. Akhirnya, kita tidak hanya berpakaian dengan menjaga lingkungan, tetapi juga turut mendukung perekonomian UMKM lokal untuk berdaya. Semoga, kita semua semakin sadar akan pentingnya untuk menggunakan pakaian yang sustainable ya! 

Supaya kita semua tetap up-to-date dengan perkembangan dan informasi seputar fashion, jaangan lupa pula untuk sering berkunjung dan membaca laman Laruna Indonesia Fashion Forum. Salah satu bahasan blognya tentang busana yang dikenakan selama The Eras Tour oleh Taylor Swift! Wow, is there anyone here who is a Swiftie? You must read that blog now. So insightful, wkwk! Tidak hanya membaca, tetapi laman website Laruna juga memberikan kita kesempatan untuk turut berkontribusi dalam berbagi pandangan kita yang tertuang dalam tulisan untuk dapat terbit di laman Laruna lho. Informasi lebih lanjut dapat sama-sama kita temukan di https://laruna.id/contributor/.

Jadi, yuk kita tinggalkan fast fashion dan beralih ke sustainable fashion! Dengan memilih produk yang ramah lingkungan, kita turut berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan membangun masa depan yang lebih baik. Jadilah trensetter yang peduli lingkungan dengan gaya berpakaianmu. Ayo, dukung gerakan sustainable fashion dan buat perbedaan. Mari sama-sama kita buat gerakan tagar #WeWearSustainableFashion untuk saling menginspirasi gaya berpakaian satu sama lain!

Referensi:

dev@whello.id. “Mengenal Fast Fashion Dan Dampak Yang Ditimbulkan.” Zero Waste Indonesia, 6 Jan. 2020, zerowaste.id/zero-waste-lifestyle/mengenal-fast-fashion-dan-dampak-yang-ditimbulkan/#:~:text=Apa%20Itu%20Fast%20Fashion%3F. Accessed 16 July 2023.

Media, Kompas Cyber. “Terungkap, Waktu Yang Dibutuhkan Wanita Untuk Pilih Baju Setiap Pagi.” KOMPAS.com, 6 June 2016, lifestyle.kompas.com/read/2016/06/06/203500220/Terungkap.Waktu.yang.Dibutuhkan.Wanita.untuk.Pilih.Baju.setiap.Pagi. Accessed 16 July 2023.

Tezar, Arbiyan. “Pengertian Sustainable Fashion & Jenis Jenisnya» Ozza Konveksi.” Ozza Konveksi Jogja, 9 Mar. 2023, ozzakonveksi.com/pengertian-sustainable-fashion-dan-jenis-jenisnya/. Accessed 16 July 2023.

Times, I. D. N., and Ema Endrawati. “12 Brand Fashion Lokal Berkonsep Ramah Lingkungan.” IDN Times, 27 July 2022, www.idntimes.com/life/diy/ema-endrawati/brand-fashion-lokal-berkonsep-ramah-lingkungan-c1c2?page=all. Accessed 16 July 2023.