Saksi Perjuangan Gue |
Sebelum gue menyampaikan perjuangan gue kini, gue ingin berbagi sekilas terlebih dahulu tentang perjuangan gue sebelumnya agar hal yang gue sampaikan tersusun secara kronologis. Gue sedari kelas 10 memang udah menjurnalkan hidup gue agar semua perjuangan gue dapat diabadikan dengan baik. Semuanya mempunyai ceritanya masing-masing dengan fokusnya masing-masing, yang akan gue jabarkan secara ringkas.
2018/2019: Jurnal ini tentang kehidupan di tahun pertama gue sebagai pelajar yang sekolah di sekolah berbasis asrama. Tentang gue yang saat itu memperjuangkan mimpi untuk dapat meraih impian gue sejak dulu, yaitu mengikuti pertukaran pelajar ke Amerika Serikat. Tentang gue yang berjuang ikut olimpiade dan menemukan ketertarikan gue di dunia sains.
2019/2020: Kisah gue di kelas 11 jauh lebih challenging dibandingkan kelas 10. Dimana pada saat itu gue mengemban amanah sebagai wakil ketua OSIS bersama rekan gue selaku ketuanya. Hal tersebut membuat gue belajar akan banyak hal dalam mengorganisir betapa heterogennya dinamika dalam berorganisasi.
2020/2021: Ini kisah terakhir gue di dunia SMA. Dimana banyak hal yang gue dapatkan justru tentang kegagalan. Sedari kelas 10 sebenarnya banyak hal yang terjadi bukan hanya tentang keberhasilan gue, juga ada kegagalan. Namun, berbagai kegagalan yang terjadi pada saat itu tidak begitu berarti bagi gue. Yang gue sadari ya itu bagian dari hidup dan lantas wajar saja hidup akan mengalami kegagalan. Namun, perjuangan gue kelas 12 yang membawa gue ke berbagai kegagalan begitu menyakitkan bagi gue. Gue gagal SNMPTN setelah gue berhasil mempertahankan rata-rata rapor gue dengan posisi gue di rangking 1 pararel, gue gagal pertukaran pelajar karena Covid-19 melanda-dimana kala itu seharusnya gue memiliki peluang berangkat ke Amerika Serikat, gue gagal SBMPTN mendapatkan pilihan pertama gue, gue gagal terpilih menjadi successful candidate untuk beasiswa ke luar negeri, gue gagal tes mandiri, dan gue gagal milih strategi yang tepat untuk tetap kuliah di tempat gue berkuliah di kampus pilihan kedua gue dengan jurusan yang menurut gue bukan itu yang gue perjuangkan untuk masa depan gue.
"Just because you make a good plan, doesn't mean that's what's gonna happen" Taylor Swift
2021/2022: Kegagalan yang bertubi-tubi terjadi tersebut mengajarkan gue bahwa ngga semuanya akan sesuai rencana, tapi setidaknya gue tetap harus berjuang demi masa depan gue. Akhirnya, gue kembali menata ulang jalan hidup gue, tentang mencari makna "apa yang gue kejar dari perjalanan hidup gue?". Melalui banyak pertimbangan, gue mutusin untuk kembali mengejar impian gue. Yang mana kala itu gue merasa kembali hidup dari keterpurukan dan merasa bersyukur gue tepat memilih teman untuk menemani gue kembali berjuang, yaitu Zenius. Dimana cerita gue dan Zenius terabadikan di buku jurnal gue dengan berbagai pengalaman menarik tiap harinya.
Gue mutusin berlangganan dengan Zenius setelah akhirnya gue mikir panjang lebar untuk memutuskan keluar dari kampus gue kala itu.
Setelah gue mulai belajar bersama Zenius, gue baru sadar banget bahwa perjalanan gue mengejar impian tahun lalu membuat gue burnout banget. Gue ngga menikmati proses yang gue lalui, gue hanya mengejar kuantitas belajar gue. Hal yang gue lakuin juga ngga terkonsep dengan baik, belajar gue loncat-loncat sehingga materi yang gue dapetin pun mudah lupa karena seharusnya gue harus membangun fundamental dari hal yang gue pelajari. Berbagai hal tersebut baru gue sadari ketika gue belajar bersama Zenius. Dimana berbagai hal dijelaskan benar-benar dari akarnya, bagaimana suatu peristiwa A bisa terjadi itu karena hal B terjadi, bagaimana suatu rumus bisa ada itu karena peristiwanya seperti ini, dan bagaimana suatu gejala dan kebijakan bisa ditetapkan karena seperti itu. Gue merasa perjuangan gue kali ini benar-benar berbeda banget, gue justru jauh lebih menikmati proses belajar karena gue mencoba untuk tidak hanya menjadikan hal yang gue pelajari sebagai persiapan UTBK, tetapi gue ingin menjadikan apa yang gue tau dapat gue aplikasikan sehari-harinya dan dapat disharing kepada sekitar.
Kali ini, gue ingin berbagi keseharian gue bersama Zenius yang akhirnya berhasil membawa gue ke kampus dan jurusan impian gue, yaitu Universitas Indonesia dengan jurusan Ilmu Ekonomi. Yang mana keseharian gue saat ini benar-benar gue schedulekan sebaik dan seefisien mungkin bersama Zenius. Adapun kesehariannya, yaitu:
PAGI HARI:
Setiap pagi, gue mengejar materi-materi yang tertinggal karena gue baru benar-benar baru memulai serius mengejar UTBK kembali ketika bulan Desember. Gue selalu menjadwalkan setiap pagi untuk menonton kelas-kelas yang sudah mulai sejak bulan Juli dan menonton playlist-playlist untuk memperdalam yang diajarkan di kelas Live Class.
SIANG HARI:
Pada siang harinya, gue jadwalkan untuk mengikuti live class Ultima+ dan Ultima yang sudah dijadwalkan dengan Tim Zenius. Dengan terlebih dahulu gue mengerjakan pretest yang diberikan oleh tim. Lalu, selama kelas serasa banget serunya karena tutornya emang ngga kaku mengajarnya. Ketika ada yang ingin gue tanyain, gue tinggal ke kolom chat QnA dengan status Anonymous wkwkwk. Juga sharing bareng teman-teman lainnya di kolom live class. Dan mengakhiri siang gue dengan post-test live class yang telah berlangsung.
SORE HARI:
Setelah menyelesaikan kelas live class, gue manfaatin sore gue untuk me time! Karena gue sadar banget bahwa perjuangan gue tahun lalu terlalu nge-push diri gue. Karena itu, gue ingin perjuangan tahun ini gue manfaatin dengan tetap mengedepankan mental health gue. Biasanya gue mengisi dengan menonton drama/variety show atau sekadar membaca blog-blog yang ada di Zenblog.
MALAM HARI:
Pada malam harinya, gue lanjut mengikuti kelas live class TPS bersama tutor-tutor Zenius dan diakhiri dengan gue biasanya membaca buku terlebih dahulu sebelum tidur serta mencatat agenda yang akan gue lakuin besok harinya. Lalu, gue rebahan mengerjakan zencore dan Deprak untuk melatih kemampuan gue setelah seharian belajar. Hingga akhirnya gue rasa cukup, baru gue tidur.
Di luar jadwal yang gue sampaikan, juga ada hal yang membuat gue senang banget bersama Zenius, yaitu gue juga menemukan teman-teman di komunitas Zenius yang sama-sama berjuang untuk mempersiapkan UTBK menuju kampus impian masing-masing. Menariknya lagi, kini gue bertemu dengan mereka secara langsung di kampus impian kita bersama, yaitu Universitas Indonesia. Kalau kalian juga mau cari teman seperjuangan, kalian juga bisa gabung group telegram pejuang snbt Zenius disini yaa: https://t.me/pejuangutbkzenius
Gue bener-bener ngerasa sangat senang dan terharu hal ini telah kami lalui bersama bersama para tutor. Lalu, pada hari-hari tertentu gue juga menjadwalkan diri gue untuk Try Out UTBK agar melatih dan mengevaluasi sudah sejauh mana kemampuan gue. Juga, serunya para tutor yang membagikan insight untuk membaca buku-buku yang dapat menunjang proses
pembelajaran jauh lebih menarik dan lebih paham. Intinya, gue senang banget dan Zenius sangat berpengaruh pada perjuangan gue kali ini.
Juga, disamping gue bertanya dan konsultasi melalui Zen Counselling, para tutor-tutor Zenius yang baik hati menjadi pengarah yang membantu gue nentuin arah yang tepat untuk gue raih di masa depan. Gue bersyukur banget dapat dipertemukan dengan tutor-tutor yang seru dan asik bersama Zenius.
Tim Ultima+ Zenius Fase III Sumber: Zenius |
Berbagai hal yang telah gue lalui dalam hidup gue, tentang keberhasilan, tentang kegagalan, tentang berpisah, tentang bertemu, dan tentang semua yang terjadi menjadi suatu hal yang bermakna dalam hidup gue. Zenius merupakan salah satu cerita yang menjadi pelengkap dalam hidup gue untuk bersama membangun masa depan dengan tujuan kita masing-masing. Gue ingin berterima kasih banget kepada seluruh Tim Zenius yang telah mengajarkan gue banyak hal, baik secara akademik maupun perkembangan diri gue. Gue jauh berubah dan mensyukuri perjuangan gue kali ini.
Buat kalian yang mau berjuang bareng Zenius kaya aku, kalian bisa cari paket belajarnya yang banyak banget dan bisa disesuaikan sama kebutuhan kalian masing-masing. Kalian bisa cek disini yaa buat informasi lebih lanjutnya, thank you guys! https://zeni.ws/paketbelajarsatria
����
BalasHapus